JAKART - Polri menggelar kegiatan Nusantara Gemilang dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-76 pada 1 Juli 2022 mendatang.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengungkapkan bahwa, acara ini menggelar perlombaan pentas seni budaya multikultural menjadi ajang membangun kebersamaan, keberbauran dan keakraban.
"Kebersamaan, keberbauran dan keakraban ini untuk menunjukan kepada masyarakat Indonesia dan dunia, " kata Dedi kepada wartawan, Rabu (22/6/2022).
Menurut Dedi, kegiatan ini bermakna, lahirnya sebuah paduan kebersamaan dengan saling menghormati dan meyayangi serta menyelaraskan segala macam keberagaman lingkungan sosial dan budaya.
"Kehidupan masyarakat Indonsia yang berasal dari beragam latar belakang suku, budaya, agama, tradisi, pendidikan, ekonomi merupakan kodrat yang harus diterima oleh Bangsa Indonesia, " ujar Dedi.
Semua menekankan karya dan kreatifitas yang berbasis seni dan budaya Indonesia yang menjadi ciri khas daerah masing-masing, seperti tarian nusantara, grup vocal atau grup musik nusantara, performing Art Nusantara dan unsur kreatifitas menarik lainnya dipentaskan ke atas panggung.
Dedi menuturkan, setelah melakukan seleksi dari tiap wilayah, ada 16 tim terpilih kemudian diterbangkan ke Jakarta untuk dilakukan proses karantina atau pembekalan persiapan menuju Semi Final & Grand Final.
Merekapun diberikan pembekalan/workshop pelajaran etika, olah tubuh, olah vocal, olah gerak, manajemen seni pertunjukan dan sebagainya. Dari hasil workshop tersebut akan digarap langsung oleh Denny Malik sebagai Creative Director untuk perform malam Grand Final (Kolaborasi Karya 30 Menit).
"Pada saat malam Semi Final & Grand Final peserta diharapkan membawa garapan kreatifitas yang baru. Selain proses seleksi wilayah, ditampilkan selama 3 sampai 5 menit Instrument musik dan pakaian yang dianjurkan untuk menunjukkan unsur keindahan dan kebudayaan tanpa menghilangkan asas kesopanan. Seluruh peserta wajib mengikuti seluruh rangkaian acara dari kegiatan Nusantara Gemilang, " papar Dedi.
Selama karantina peserta akan dinilai prosesnya, akan ada juara tambahan untuk perorangan dalametika dan kepribadian atau Juara Terbaik Peserta untuk Persahabatan dan Kepribadian.
Baca juga:
Asal Usul Suku Kampai Minangkabau
|
"Kreasi 16 Tim Terpilih akan diunggah di channel youtube untuk bisa disubscript dan dilike oleh masyarakat, keluarga, kerabat, teman, penggemar dan peserta, " tutup Dedi.** (Anton AS)